Jumat, 14 Juli 2017

Welcome Back to Me: Kemana Tulisan Saya Selama Ini? (Part 3)

Hmm… Kemana lagi tulisan saya selama ini? Tulisan saya tidak hanya melalang buana di Kompasiana, pada semester III (tahun 2013) saya ikut magang reporter di fakultas, dan setelah itu saya dan para peserta magang lainnya mengembangkan program magang tersebut menjadi sebuah komunitas, yakni menjadi jurnalis fakultas yang diberi nama Psychonews. Tulisan-tulisan yang kami buat akan diedit dan dipublikasikan ke website resmi fakultas. Wah, pada saat itu sangat terasa fluktuasi dan pasang surutnya semangat menulis dan meliput berita. Tapi dosen pembina dan salah satu staf fakultas yang menjadi pembimbing sekaligus editor kami tidak pernah menyerah memberikan semangatnya pada kami.

Meliput event fakultas dan membuatnya menjadi sebuah berita pun sangat tidak mudah (pada awalnya). Sangat sering berita kami ditolak, tidak layak publish, dan diminta edit terus. Tentu kami juga tidak menyerah. Banyaknya berlatih dan penerimaan terhadap kritik dan saran dari orang sekitar membuat kami akhirnya mengerti bagaimana melihat sisi menarik dan penting dari suatu event, bagaimana membuat berita yang mudah dipahami dan menyenangkan pembaca, dan bagaimana membuat judul yang memiliki "Boom Effect", sehingga pembaca penasaran dengan isi dari berita tersebut.

Selain hal-hal di atas, yang membuat jurnalisme kami berbeda adalah unsur psikologis yang terkandung di tiap berita/artikel yang kami buat. Jujur, itu merupakan tantangan tersendiri bagi kami. Setelah unsur 5W+1H yang wajib ada di suatu berita, kami juga harus memutar otak, "Apa ya sisi psikologis yang terkandung di berita ini?" Unsur psikologis yang dimaksud bisa dari segi teori Psikologi yang dimasukkan, atau bisa juga hikmah-hikmah yang bisa kita resapi dengan adanya event tersebut.

Waktu berlalu hingga kami dianggap "cukup umur" untuk beregenerasi. Kami pun melakukan rekrutmen anggota baru sebagai reporter, dan kami anggota lama (generasi pertama) bertugas sebagai editor sekaligus reporter. Wah, rasanya kece banget punya jabatan sebagai editor, hehehe... Kami adalah editor bagi tulisan-tulisan anggota baru, dan selanjutnya masih harus dicek dan diedit lagi oleh pembimbing. Saya dan teman-teman generasi pertama aktif menjadi editor hingga hampir selesai kuliah dan ketika itu sudah mulai direkrut reporter generasi ketiga, sehingga generasi kedua pun naik menjadi editor.

Itulah proses perjalanan tulisan saya selama kuliah. Lalu, bagaimana dengan tahun 2017? Apa setelah lulus kuliah saya masih terus menulis? Yuk kita lihat di postingan selanjutnya.

Tidak ada komentar: