Jumat, 14 Juli 2017

Welcome Back to Me: Kemana Tulisan Saya Selama Ini? (Part 2)

Tidak hanya sampai di situ, saya juga menulis di media online Kompasiana. Sebenarnya itu adalah tugas kuliah, dosen saya mewajibkan untuk posting 1 tulisan perminggu selama perkuliahan. Tema yang diangkat dalam setiap tulisan adalah yang berkaitan dengan tema perkuliahan minggu tersebut, namun format penulisan bebas, ingin buat artikel, puisi, cerpen, terserah kita. Saya tentu lebih memilih membuat artikel, karena saya sangat tidak memahami fiksi dan bahasa-bahasa puitis, hehehe...

Nah, tapi ketika di minggu terkahir perkuliahan, saya dan teman-teman diwajibkan membuat cerpen bertema Abnormalitas (hal ini karena matakuliah tersebut adalah Psikologi Abnormal). Dosen saya berkata bahwa cerpen-cerpen tersebut akan diseleksi beberapa dan nantinya cerpen yang terpilih akan diabadikan ke dalam sebuah Antologi Cerpen. Saya sangat antusias namun juga bingung. Bagaimana caranya membuat cerpen? Tapi karena saya suka berkhayal, akhirnya saya mengkhayalkan suatu cerita tentang orang yang mengalami abnormalitas, dalam segi mental, tentunya. Lalu saya membuka laptop dan mulai menuliskannya sambil terus berkhayal. Dan tadaaaaa...! Cerpen saya pun jadi. Saya membuat judulnya Bayangan Alberto, dengan alur cerita seorang anak kecil bernama Alberto yang mengalami DID (Dissociative Identity Disorder), atau yang biasa disebut Kepribadian Ganda. 

Cerpen Bayangan Alberto
Singkat cerita, alhamdulillah cerpen saya terpilih. Setiap penulis diminta saling mengedit cerpen temannya yang lain. Selain diedit oleh teman, saya juga meminta kakak saya untuk membacanya. Saya ingin tahu, apakah hasil khayalan saya dapat ditanggap dengan mudah oleh orang lain? Ternyata respon kakak saya, "Aku takut bacanya, Ya. Dia kesurupan, ya?" Saya pun tertawa mendengar responnya. Seorang yang mengalami DID yang saya ceritakan (dan memang kenyataannya) sering berubah menjadi pribadi yang lain karena sebab-sebab tertentu. Kepribadiannya menjadi terpecah. Nah, perubahan-perubahan tersebut yang dikira kesurupan oleh kakak saya, hehehe...

Antologi Cerpen Was-was


Setelah melalui tahapan editan oleh teman dan dosen pengampu matakuliah, akhirnya cerpen kami diterbitkan ke dalam sebuah antologi cerpen yang berjudul "Was-was: Antologi Cerita Pendek Psikologi Abnormal".

Oiya, bagi yang penasaran dengan DID, silakan googling, ya. Kalau mau lihat visualisasinya, bisa juga nonton film The Three Faces of Eve (1957), Sybil (1976), Me, My Self, and Irene (2000), dan Identity (2003). Seru-seru filmnya, loh. Saya jadi lebih mengerti tentang ilmunya setelah menonton film-film tersebut.

Tidak ada komentar: